Kamis, 12 April 2018
Senin, 09 April 2018
Pengertian Mainboard dan fungsi Komponen pada Mainboard
Pengertian Mainboard dan fungsi Komponen pada Mainboard
Hello mas bro and mbak bro, ketemu maning kalihan kulo. Saya disini akan menjelaskan sedikit pengetahuan saya tentang mainborad dan fungsi perangkat- perangkat mainboard. Untuk waktu ini banyak tugas suruh buat ini itu – ini itu..dari pada pusing mendingan di posting aja. Sorry lama nunggu bro. Oke lanjut ke topik utama…
Mainboard merupakan papan utama dimana terdapat komponen-komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam system mainboard.
Hello mas bro and mbak bro, ketemu maning kalihan kulo. Saya disini akan menjelaskan sedikit pengetahuan saya tentang mainborad dan fungsi perangkat- perangkat mainboard. Untuk waktu ini banyak tugas suruh buat ini itu – ini itu..dari pada pusing mendingan di posting aja. Sorry lama nunggu bro. Oke lanjut ke topik utama…
Mainboard merupakan papan utama dimana terdapat komponen-komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam system mainboard.
Mainboard
Mainboard juga sering di sebut dengan bagian perangkat keras pada computer yang berupa papan. Dimana mainboard ini adalah perangkat utama dan yang paling penting karena berisikan system BIOS ( Basic input output system ), terdapat juga socket untuk processor , slot-slot yang digunakan untuk pemasangan komponen kartu seperti VGA Card, Sound Card, Internal Modem, dan lain-lain.
Sangat banyak produsen- produsen yang membuat mainboard untuk di pasarkan. Ada beberapa merk mainboard / motherboard yang terkenal adalah Gigabyte, Asus, Albatron, Aopen, Abit, PC chip, ECS, Biostar, and Jetway.
Dalam system komputer, komponen- komponen akan saling terkoneksi di dalam mainboard dan dapat meneruskan instruksi melalui jalur-jalur pada board atau papannya. Seluruh komponen yang terkoneksi akan menjadi sebuah system komputer yang utuh. Sementara fungsi mainboard pada umumnya adalah menyalurkan arus input dan arus data yang diperlukan pada jalannya proses di dalam komputer.
So, Sekarang mengenal tentang komponen- komponen yang ada pada mainboard.
1. CPU ( Central Processing Unit )
CPU ini adalah central dari kegiatan yang ada pada computer atau sering disebut dengan otaknya komputer. CPU ini diletakkan atau dipasang di CPU socket.
Mainboard juga sering di sebut dengan bagian perangkat keras pada computer yang berupa papan. Dimana mainboard ini adalah perangkat utama dan yang paling penting karena berisikan system BIOS ( Basic input output system ), terdapat juga socket untuk processor , slot-slot yang digunakan untuk pemasangan komponen kartu seperti VGA Card, Sound Card, Internal Modem, dan lain-lain.
Sangat banyak produsen- produsen yang membuat mainboard untuk di pasarkan. Ada beberapa merk mainboard / motherboard yang terkenal adalah Gigabyte, Asus, Albatron, Aopen, Abit, PC chip, ECS, Biostar, and Jetway.
Dalam system komputer, komponen- komponen akan saling terkoneksi di dalam mainboard dan dapat meneruskan instruksi melalui jalur-jalur pada board atau papannya. Seluruh komponen yang terkoneksi akan menjadi sebuah system komputer yang utuh. Sementara fungsi mainboard pada umumnya adalah menyalurkan arus input dan arus data yang diperlukan pada jalannya proses di dalam komputer.
So, Sekarang mengenal tentang komponen- komponen yang ada pada mainboard.
1. CPU ( Central Processing Unit )
CPU ini adalah central dari kegiatan yang ada pada computer atau sering disebut dengan otaknya komputer. CPU ini diletakkan atau dipasang di CPU socket.
CPU ( Central Processing Unit )
2. RAM ( Random Access Memory )
RAM itu adalah tempat penyimpanan data jangka pendek, sehingga computer tidak perlu selalu mengakses hard disk untuk mencari data. Jumlah RAM yang lebih besar akan membantu kecepatan PC dalam beroprasi. Di mainboard RAM dipasang di RAM soket.
2. RAM ( Random Access Memory )
RAM itu adalah tempat penyimpanan data jangka pendek, sehingga computer tidak perlu selalu mengakses hard disk untuk mencari data. Jumlah RAM yang lebih besar akan membantu kecepatan PC dalam beroprasi. Di mainboard RAM dipasang di RAM soket.
RAM ( Random Access Memory )
3. VGA (Video Graphics Adapter)
Fungsi dari Video card adalah mengolah gambar sebelum ditampilkan ke monitor, banyaknya kebutuhan pengolahan gambar bagi gamers atau designer yang mengharuskan merogoh kantong yang agak dalam, beruntung sekarang bagi pengguna komputer kantor video grafis sudah terintegrasi dalam motherboard sehingga lebih menghemat pengeluaran. bersifat mobile dan berkapasitas lebih besar daripada CD, DVD ataupun Blueray yang dapat diakses langsung tanpa menggunakan CD atau pun DVD.
3. VGA (Video Graphics Adapter)
Fungsi dari Video card adalah mengolah gambar sebelum ditampilkan ke monitor, banyaknya kebutuhan pengolahan gambar bagi gamers atau designer yang mengharuskan merogoh kantong yang agak dalam, beruntung sekarang bagi pengguna komputer kantor video grafis sudah terintegrasi dalam motherboard sehingga lebih menghemat pengeluaran. bersifat mobile dan berkapasitas lebih besar daripada CD, DVD ataupun Blueray yang dapat diakses langsung tanpa menggunakan CD atau pun DVD.
VGA (Video Graphics Adapter)
4. Northbridge dan Southbridge
Northbridge merupakan komponen utama yang mengatur lalu lintas data antara prosesor dengan sistem memori dan saluran utama motherboard. Sedangkan southbridge adalah komponen pembantu northbridge yang menghubungkan northbridge dengan komponen atau periferal lainnya.
5. BIOS (Basic Input-Ouput System)
Merupakan program kecil yang dimasukkan ke dalam IC ROM atau Flash yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi dari sebuah motherboard.
4. Northbridge dan Southbridge
Northbridge merupakan komponen utama yang mengatur lalu lintas data antara prosesor dengan sistem memori dan saluran utama motherboard. Sedangkan southbridge adalah komponen pembantu northbridge yang menghubungkan northbridge dengan komponen atau periferal lainnya.
5. BIOS (Basic Input-Ouput System)
Merupakan program kecil yang dimasukkan ke dalam IC ROM atau Flash yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi dari sebuah motherboard.
BIOS (Basic Input-Ouput System)
6. Port Floppy Disk
Digunakan untuk menghubungkan mediaremovable atau media penyimpanan yang bisa dicopot yaitu Disket atau Floppy Disk.
7. Processor power supply connector berfungsi untuk menghubungkan 4 pin kabel power supply ke MOTHERBOARD / Mainboard.
8. Chipset
chipset adalah sebuah cirkuit electronik ynag berfungsi untuk mengkoordinasi transfer data yang ada di dalam komputer.
9. Slot IDE I (Primary) berfungsi untuk menghububgkn hard disk dengan motherboard
• Slot IDE II (Secondary) berfungsi untuk menghubungkan CD ROM / DVD ROM dengan Motherboard
• Slot FDD berfungsi untuk menghubungkan floppy disk dengan Motherboard
• Baterry C_MOS (complementary metal-oxide semiconductor) berfungsi sebagai syncronisasi signal system real time clock (RTC)
• BIOS (Basic Input/Output System) adalah sebuah program yang berfungsi interface antara sistem operasi dengan motherboard
• Port I/O (Input Output Connector)
• Port Mouse type PS2 berfungsi untuk memasang mouse
• Port keyboard type PS2 berfungsi untuk memasang keyboard
• Port Parallel berfungsi untuk memasang printer
• Port USB berfungsi untuk memasang perangkat tambahan jenis USB
• Port series berfungsi untuk menghubungkan monitor yang menggunakan VGA onboard
• Port VGA berfungsi untuk menghubungkan monitor yang menggunakan VGA card
• Port LAN berfungsi untuk memasang konector RJ 45
• Port Sound berfungsi untuk memasang perangkat tambahan seperti headset , speaker , dan microphon
Oke, itu sepengetahuan saya tentang perangkat keras mainboard dan bagian-bagiannya. Semoga bermanfaat bagi yang baca dan yang sedang mencari artikel buat laporan atau sejenisnya. Salam sukses mas bro and mbak bro.
6. Port Floppy Disk
Digunakan untuk menghubungkan mediaremovable atau media penyimpanan yang bisa dicopot yaitu Disket atau Floppy Disk.
7. Processor power supply connector berfungsi untuk menghubungkan 4 pin kabel power supply ke MOTHERBOARD / Mainboard.
8. Chipset
chipset adalah sebuah cirkuit electronik ynag berfungsi untuk mengkoordinasi transfer data yang ada di dalam komputer.
9. Slot IDE I (Primary) berfungsi untuk menghububgkn hard disk dengan motherboard
• Slot IDE II (Secondary) berfungsi untuk menghubungkan CD ROM / DVD ROM dengan Motherboard
• Slot FDD berfungsi untuk menghubungkan floppy disk dengan Motherboard
• Baterry C_MOS (complementary metal-oxide semiconductor) berfungsi sebagai syncronisasi signal system real time clock (RTC)
• BIOS (Basic Input/Output System) adalah sebuah program yang berfungsi interface antara sistem operasi dengan motherboard
• Port I/O (Input Output Connector)
• Port Mouse type PS2 berfungsi untuk memasang mouse
• Port keyboard type PS2 berfungsi untuk memasang keyboard
• Port Parallel berfungsi untuk memasang printer
• Port USB berfungsi untuk memasang perangkat tambahan jenis USB
• Port series berfungsi untuk menghubungkan monitor yang menggunakan VGA onboard
• Port VGA berfungsi untuk menghubungkan monitor yang menggunakan VGA card
• Port LAN berfungsi untuk memasang konector RJ 45
• Port Sound berfungsi untuk memasang perangkat tambahan seperti headset , speaker , dan microphon
Oke, itu sepengetahuan saya tentang perangkat keras mainboard dan bagian-bagiannya. Semoga bermanfaat bagi yang baca dan yang sedang mencari artikel buat laporan atau sejenisnya. Salam sukses mas bro and mbak bro.
Selasa, 03 April 2018
Mengenal kompressor dan komponen jaringan freon pada kulkas
Written by S.Parulian on 04/04/2018 · Leave a Comment
Kompresor yang dipakai pada mesin pendingin seperti kulkas, showcase, freezer adalah kompresor jenis reciprocating, adapun karena pemasangannya didalam casing yang tertutup maka kompresor ini juga disebut hermetic compressor, hermetic artinya terbungkus dengan seal.
Bagian-bagian pada compressor kulkas serta komponen penunjang nya diperlihatkan pada gambar dibawah ini:
[the_ad id=”2498?]
compressor kulkas
Mari kita simak bagian bagian bertanda alpahabet pada gambar diatas:
3. Komponen hermetic (C), didalam casing terdapat komponen hermetic yang terdiri dari material mekanik yaitu silinder, piston, rod koneksi, discharge valve dan suction valve. Serta material listrik yaitu stator dan rotor, stator pada kompresor kulkas dibangun oleh 2 macam lilitan yaitu lilitan Start dan lilitan Run, kabel yang membangun lilitan start ukurannya lebih kecil dibanding dengan kabel yang membangun lilitan Run.
4. Suction line( D), ciri-cirinya memiliki ukuran tubing lebih besar dari tubing bagian discharge, terletak pada sisi tekanan rendah (low pressure) dan jika kompresor dibalik maka dari tubing suction ini oli bisa keluar.
5. Discharge line (E), ciri-cirinya ukuran tubing lebih kecil daripada tubing pada suction line letaknya pada sisi tekanan tinggi (high pressure line) tersambung ke bagian condenser, oli tidak akan keluar pada saat compressor posisinya dibalik.
6. Filter-Drier, (F), adalah perangkat yang berfungsi sebagai penyaring segala kotoran agar tidak lolos ke expansion valve serta berfungsi juga sebagai pengering yang dapat mencegah lolosnya freon yang lembab ke dalam compressor, freon yang lembab dapat mengakibatkan kerusakan pada compressor, adapun sistim pengeringan terjadi karena didalam dryer terdapat material penyerap kelembaban seperti, silica alumina atau silikat synthetic.
7. Pipa kapiler (G), pipa dengan diameter kecil ini berfungsi sebagai pengatur aliran freon ke condenser, keluar dari alat ini tekanan Freon akan menurun drastis sehingga menyebabkan penurunan temperature yang drastis pula, pipa kapiler bisa dikatakan bekerja sebagaimana halnya expansion valve hanya saja flow yang mengalir melalui pipa kapiler konstan.
8. Proses line (H), letaknya pada sisi tekanan rendah gunanya sebagai saluran pengisian freon, proses line ini juga dapat digunakan sebagai saluran suction.
9. Casing atau Dome (J), bagian ini adalah bagian yang membungkus komponen kompressor seperti silinder, rotor, stator, piston, dan valve. Biasanya bila hendak memperbaiki compressor casing ini harus dibelah. Pembelahan dianjurkan menggunakan mesin gerinda dan tidak boleh memakai api las, karena api yang terkalu panas dapat menyebabkan kerusakan pada gulungan stator.
Kompresor yang dipakai pada mesin pendingin seperti kulkas, showcase, freezer adalah kompresor jenis reciprocating, adapun karena pemasangannya didalam casing yang tertutup maka kompresor ini juga disebut hermetic compressor, hermetic artinya terbungkus dengan seal.
Bagian-bagian pada compressor kulkas serta komponen penunjang nya diperlihatkan pada gambar dibawah ini:
[the_ad id=”2498?]
compressor kulkas
Mari kita simak bagian bagian bertanda alpahabet pada gambar diatas:
1. Thermostat (A), Thermostat memiliki banyak sebutan antara lain temperatur kontrol dan cool control. Apapun sebutannya, thermostat berfungsi mengatur kerja kompresor secara otomatis bedasarkan setting suhu pada setiap bagian kulkas. Bisa dikatakan, thermostat adalah saklar otomatis berdasarkan pengaturan suhu. Jika suhu evaperator sesuai dengan pengatur suhu thermostat, secara otomatis thermostat akan memutuskan listrik ke kompresor.
2. Terminal (B), bagian ini adalah bagian yang menghubungkan arus listrik dari sumber listrik ke motor kompressor, terminal ini posisinya di las ke bodi casing, pada umumnya semua kulkas memiliki 3 buah pin pada terminal ini, masing –masing pin memiliki fungsi tersendiri jadi pada saat penyambungan dengan kabel power tidak boleh tertukar, jika tertukar bisa mengakibatkan kerusakan pada gulungan atau menyebabkan putaran motor jadi terbalik. Lebih detail penjelasan tentang pin power ini simak dalam artikel “cara mengatasi gangguan pada kompressor kulkas”
4. Suction line( D), ciri-cirinya memiliki ukuran tubing lebih besar dari tubing bagian discharge, terletak pada sisi tekanan rendah (low pressure) dan jika kompresor dibalik maka dari tubing suction ini oli bisa keluar.
5. Discharge line (E), ciri-cirinya ukuran tubing lebih kecil daripada tubing pada suction line letaknya pada sisi tekanan tinggi (high pressure line) tersambung ke bagian condenser, oli tidak akan keluar pada saat compressor posisinya dibalik.
6. Filter-Drier, (F), adalah perangkat yang berfungsi sebagai penyaring segala kotoran agar tidak lolos ke expansion valve serta berfungsi juga sebagai pengering yang dapat mencegah lolosnya freon yang lembab ke dalam compressor, freon yang lembab dapat mengakibatkan kerusakan pada compressor, adapun sistim pengeringan terjadi karena didalam dryer terdapat material penyerap kelembaban seperti, silica alumina atau silikat synthetic.
7. Pipa kapiler (G), pipa dengan diameter kecil ini berfungsi sebagai pengatur aliran freon ke condenser, keluar dari alat ini tekanan Freon akan menurun drastis sehingga menyebabkan penurunan temperature yang drastis pula, pipa kapiler bisa dikatakan bekerja sebagaimana halnya expansion valve hanya saja flow yang mengalir melalui pipa kapiler konstan.
8. Proses line (H), letaknya pada sisi tekanan rendah gunanya sebagai saluran pengisian freon, proses line ini juga dapat digunakan sebagai saluran suction.
9. Casing atau Dome (J), bagian ini adalah bagian yang membungkus komponen kompressor seperti silinder, rotor, stator, piston, dan valve. Biasanya bila hendak memperbaiki compressor casing ini harus dibelah. Pembelahan dianjurkan menggunakan mesin gerinda dan tidak boleh memakai api las, karena api yang terkalu panas dapat menyebabkan kerusakan pada gulungan stator.